Langsung ke konten utama

Breakingnews

Penerangan Jalan Umum yang di kelola DISHUB OKU dipertanyakan

Baturaja, okunews.my.id - Slogan “OKU Terang” yang digadang-gadangkan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten OKU, Agus Salim, S.Sos., M.M., kini mulai mendapatkan sorotan tajam dari warga Baturaja. Pasalnya, kondisi di lapangan justru berbanding terbalik dari komitmen tersebut. Beberapa warga menyampaikan keluhannya pada Selasa malam Rabu, (09/12/2025) terkait kondisi jalan lintas Sumatera dalam Kota Baturaja yang semakin gelap dan dinilai membahayakan masyarakat, terutama pada malam hari. Doddy, warga Sukajadi, menjadi salah satu yang menyampaikan keresahannya atas kondisi penerangan jalan yang memprihatinkan tersebut. Menurut Doddy, ruas jalan dari RS Antonio hingga lampu merah Air Paoh dan Simpang 3 Polres OKU Batu Kuning Kecamatan Baturaja Barat tampak gelap gulita ketika malam. Kondisi itu sudah berlangsung dalam waktu yang cukup lama. “Silakan dicek langsung di lapangan. Jalan itu gelap total, rawan tindak kriminal dan sangat membahayakan pengguna jalan,” keluh Doddy. Ia menilai bah...

Diskominfo OKU Sosialisasikan Aplikasi SIWAOKU Pada Insan Pers

Baturaja, okunews.my.id - Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) menggelar kegiatan Sosialisasi Peraturan Kepala Dinas dan Aplikasi SIWAOKU (Aplikasi Wartawan OKU) pada hari ini, Jumat (28/11/2025), bertempat di Aula Abdi Praja Pemkab OKU. Acara yang semula dijadwalkan berlangsung pada Senin, 1 Desember 2025, kemudian dimajukan melalui surat resmi Kepala Dinas Kominfo OKU bernomor 005/1302/II/XXX/2025 tertanggal 17 November 2025.

Pemajuan jadwal ini tidak mengurangi semangat jajaran Kominfo maupun para jurnalis yang hadir dari berbagai media, baik online, cetak, radio, maupun televisi. Justru, suasana sosialisasi berlangsung lebih hangat dan interaktif.

Kepala Dinas Kominfo OKU, Mardaili, S.STP, M.Si, membuka acara dengan ucapan terima kasih kepada seluruh insan pers yang meluangkan waktu hadir pada kegiatan penting tersebut.

Dalam sambutannya, Mardaili menegaskan bahwa pertemuan ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten OKU untuk membangun kolaborasi yang lebih baik dengan insan pers.

Salah satu agenda utama adalah memperkenalkan Aplikasi SIWAOKU, sebuah inovasi digital yang dirancang untuk mengakomodasi kebutuhan pendaftaran media dan proses pengajuan kerja sama secara lebih terstruktur.

Menurut Mardaili, aplikasi ini akan menjadi pusat data media yang beroperasi di Kabupaten OKU sehingga koordinasi antara pemerintah daerah dan perusahaan media dapat berjalan lebih efektif dan transparan.

“Dengan aplikasi SIWAOKU, proses administrasi terkait kerja sama dapat dilakukan lebih cepat, mudah, dan tentu saja transparan. Kami berharap aplikasi ini memberi manfaat besar bagi seluruh rekan-rekan jurnalis,” ujarnya di hadapan peserta sosialisasi.

Ia menambahkan bahwa inovasi digital ini juga akan meminimalkan proses manual yang selama ini sering menyebabkan keterlambatan dalam penyampaian berkas maupun verifikasi data media.

Dalam kesempatan tersebut, Mardaili juga memaparkan sejumlah regulasi terbaru yang tercantum dalam Peraturan Kepala Dinas Kominfo, yang wajib dipahami oleh seluruh media yang ingin menjalin kerja sama resmi dengan Pemkab OKU.

Selain informasi mengenai aplikasi, sosialisasi juga menjadi forum diskusi dua arah antara Kominfo OKU dan para jurnalis terkait berbagai kebutuhan serta dinamika yang dihadapi media dalam menjalankan tugas jurnalistik di lapangan.

Para jurnalis yang hadir memberikan respons positif terhadap inisiatif Kominfo dalam membuka ruang komunikasi yang lebih luas dan modern.

Sejumlah perwakilan media menyampaikan bahwa aplikasi SIWAOKU akan sangat membantu proses administrasi dan pendataan media yang sebelumnya masih dilakukan secara konvensional.

Dalam sesi dialog, beberapa jurnalis juga menyampaikan harapan agar Kominfo OKU terus meningkatkan sinergi melalui kegiatan-kegiatan yang melibatkan komunitas pers secara rutin.

Menjawab berbagai masukan tersebut, Mardaili mengungkapkan rencana Kominfo OKU untuk menghadirkan “Room Pers”, yaitu ruangan khusus yang akan menjadi pusat aktivitas dan koordinasi jurnalis di lingkungan Pemerintah Kabupaten OKU.

“Ke depan, kita ingin memiliki Room Pers yang memadai sebagai ruang bersama bagi para jurnalis. Tempat ini nantinya diharapkan menjadi pusat informasi sekaligus ruang singgah bagi rekan-rekan media,” ucap Mardaili.

Inisiatif ini mendapatkan apresiasi besar dari para insan pers, mengingat kebutuhan akan ruang kerja yang nyaman dan terkoordinasi semakin mendesak di era digital.

Selain itu, sosialisasi juga menjadi wadah untuk memperkuat hubungan antarjurnalis dari berbagai media, menciptakan jaringan komunikasi yang lebih solid di Kabupaten OKU.

Kegiatan berlangsung kondusif dengan suasana kekeluargaan, ditandai dengan diskusi terbuka, tanya jawab, dan masukan konstruktif dari para peserta.

Pada akhir kegiatan, Kominfo OKU mengajak seluruh media untuk mengoptimalkan penggunaan aplikasi SIWAOKU demi memperlancar kerja sama dan memperkuat ekosistem informasi di daerah.

Mardaili berharap sosialisasi ini menjadi langkah awal menuju tata kelola media yang lebih profesional, transparan, dan digital sesuai dengan perkembangan zaman.

Kegiatan kemudian ditutup dengan sesi foto bersama sebagai simbol komitmen bersama antara Pemkab OKU dan insan pers dalam mendukung keterbukaan informasi publik di Kabupaten OKU.

Para jurnalis menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi atas keterbukaan Kominfo OKU yang telah menginisiasi pertemuan penting tersebut.

Dengan hadirnya aplikasi SIWAOKU dan rencana pembangunan Room Pers, hubungan antara pemerintah daerah dan media di Kabupaten OKU diharapkan semakin erat dan produktif untuk ke depannya.

Kontributor : Herry Setyanto

Redaksi : okunews.my.id

Komentar

Postingan Populer